Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) di SMA Negeri 1 Turi

SMA Negeri 1 Turi telah melaksanakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) sebagai bagian dari upaya pemerintah dalam memetakan dan meningkatkan mutu pendidikan. Berbeda dengan ujian nasional yang mengukur hasil belajar individu, ANBK merupakan evaluasi komprehensif yang bertujuan untuk mengukur kualitas pembelajaran dan iklim sekolah secara keseluruhan. Hasil dari ANBK ini menjadi bahan evaluasi bagi pihak sekolah dan pemerintah untuk merancang program-program pendidikan yang lebih efektif di masa depan.
Proses pelaksanaan ANBK di SMA Negeri 1 Turi diawali dengan persiapan matang. Peserta ANBK secara acak dipilih melalui sistem yang berlaku. Para murid terpilih menjadi peserta utama dan Cadangan, selanjutnya mengikuti serangkaian kegiatan yang intensif untuk mempersiapkan diri menghadapi asesmen ini.
Persiapan dan Pelaksanaan yang Terstruktur
Bimbingan Intensif menjadi langkah awal yang diambil oleh pihak sekolah. Selama lima hari, mulai dari 28 Juli hingga 1 Agustus 2025, para murid diberikan materi yang berfokus pada tiga komponen utama ANBK, yaitu:
• Literasi Teks: Mengukur kemampuan murid dalam memahami, menganalisis, dan mengevaluasi teks.
• Numerasi: Mengukur kemampuan murid dalam menggunakan penalaran matematis untuk menyelesaikan masalah.
• Karakter dan Lingkungan Belajar: Mengevaluasi sikap, nilai, dan keyakinan murid yang mencerminkan profil pelajar Pancasila, serta iklim keamanan dan kebhinekaan di sekolah.
Gladi Bersih ANBK dilaksanakan pada tanggal 28 Juli 2025 di laboratorium komputer dan bahasa. Gladi bersih ini diikuti oleh seluruh peserta ANBK, yang terdiri dari 45 peserta utama dan 5 peserta cadangan, dengan penuh antusiasme. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan teknis dan mental murid sebelum pelaksanaan asesmen yang sesungguhnya.
Puncak dari seluruh rangkaian persiapan ini adalah pelaksanaan ANBK yang berlangsung selama dua hari, yaitu pada tanggal 4 dan 5 Agustus 2025. SMA Negeri 1 Turi masuk dalam Gelombang I dan melaksanakan ANBK dalam dua sesi, yakni sesi satu dan sesi dua, untuk memastikan kelancaran proses. Peserta ANBK sendiri merupakan sampel yang dipilih secara acak oleh sistem, sehingga hasilnya diharapkan dapat merepresentasikan kondisi sekolah secara valid. Dengan adanya pengawas silang, integritas dan validitas hasil ANBK di SMA Negeri 1 Turi diharapkan dapat terjamin.

You may also like...